BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Diskusi
adalah sebuah kegiatan bertukar pikiran untuk mendapatkan suatu keputusan
maupun untuk memecahkan suatu permasalahan. Semua yang terlibat baik pembicara,
moderator, maupun peserta dituntut untuk menanggapi permasalahan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar. Dari diskusi ini diharapkan sebuah
permasalahan yang telah dibahas oleh penyaji mampu memberikan manfaat
tersendiri bagi seluruh pihak yang terlibat dalam diskusi.
Tema mengenai tawuran pelajar yang diangkat oleh penyaji
dilatar belakangi oleh berita terhangat saat ini. Sebuah tema yang merupakan
kejadian nyata dan realitas yang menjadi sebuah catatan kelam bagi kondisi
Pendidikan di Indonesia. Penyaji ingin memberikan informasi mengenai tawuran
pelajar dan dampak yang ditimbulkan sehingga kejadian yang telah berlalu tidak
terulang kembali.
B. Tujuan
Diskusi
Pelaksanaan diskusi
kali ini bertujuan untuk :
a.
Memberikan
informasi mengenai tawuran pelajar.
b.
Memberikan
informasi mengenai tawuran pelajar.
c.
Merupakan upaya
preventif supaya tidak terjadi tawuran pelajar.
d.
Melatih peserta
diskusi untuk berpikir kritis dan menyampaikan tanggapannya menggunakan bahasa Indonesia
yang sesuai.
C. Langkah-Langkah
Persiapan Diskusi
Sebelum dilaksanakan
diskusi, dilakukan beberapa tahapan yang dilalui, antara lain :
a.
Penentuan
kelompok diskusi.
b.
Penentuan tema
diskusi.
c.
Pengumpulan
data.
d.
Pelaksanaan
diskusi.
BAB II
PELAKSANAAN DISKUSI
A. Tempat
dan Waktu
Tempat : Ruang kelas XII IPS 4, SMA Negeri 2 Ngawi
Waktu : Pkl. 07.05 – 07.35 WIB
Hari, tanggal : Rabu, 26 September 2012
B. Peserta
Peserta
diskusi adalah siswa kelas XII IPS 4.
C. Prosesi
Diskusi
Dalam
diskusi kali ini ini dibuka oleh Dani selaku moderator. Sebelum
menyampaikan peraturan diskusi, moderator menyampaikan tim diskusi dari
kelompok 3 yang terdiri dari ;
1.
Dina selaku
penyaji
2.
Dita selaku
penyaji
3.
Doni selaku
notulen
4.
Dino selaku
operator
Selanjutnya moderator membacakan
beberapa peraturan dalam diskusi, antara lain ;
1.
Peserta diskusi
diharapkan mendengarkan dengan baik atas materi yang disampaikan oleh penyaji.
2.
Peserta
diperbolehkan bertanya, menyanggah, menambahkan, dan mengkritik atas materi
yang telah disampaikan oleh penyaji, dengan menggunakan kata-kata yang sopan ,
jelas, serta menggunakan Bahasa Indonesia yang baik.
3.
Dibuka 2 sesi
tanya jawab, setiap sesinya 2 pertanyaan, dan setiap pertanyaan 2 sanggahan.
Setelah dibacakan peraturan,
moderator memberikan waktu kepada penyaji untuk menyampaikan materi.Setelah
materi selesai disampaikan moderator memberikan kesempatan kepada peserta
diskusi untuk bertanya dengan peraturan yang telah disampaikan. Beberapa
pertanyaan yang disampaikan oleh peserta diantaranya :
1. Jelaskan dan beri contoh nyata mengenai tawuran
pelajar yang disebabkan oleh kondisi politik!
2. Jelaskan upaya nyata yang telah dilakukan terhadap
penanganan kasus tawuran pelajar!
3. Bagaimana jika tawuran pelajar, mendapat dukungan
dari orang tua pelaku dari tawuran tersebut!
Setelah beberapa pertanyaan
ditampung, moderator memberikan kesempatan bagi tim penyaji untuk menjawab
pertanyaan dari peserta diskusi. Dan penyaji memberikan jawabannya :
Pertanyaan 1 :
Dengan kondisi politik suatu negara maupun suatu
wilayah yang tidak menentu akan mampu berdampak terhadap kehidupan suatu
kelompok masyarakat, situasi seperti ini akan mampu menimbulkan beberapa pihak
yang mendukung maupun menolak terhadap sebuah kekuasaan yang sedang menjabat,
tidak terkecuali pro kontra dikalangan pelajar. Contoh, kondisi perpolitikan
Indonesia pada tahun 1998 yang berhubungan dengan tumbangnya rezim kekuasaan
saat itu, menimbulkan pro kontra termasuk pada golongan pelajar yang berpengaruh
terhadap terjadinya beberapa tawuran pelajar.
Pertanyaan 2 :
Beberapa upaya yang telah dan dapat dilakukan untuk
mencegah tawuran pelajar antara lain :
1.
Sekolah telah
menyediakan sanksi yang berat terhadap pelaku tawuran.
2.
Pihak kepolisian
memberikan sosialisasi mengenai dampak dan pengaruh tawuran pelajar
3.
Diperlukan upaya merangkul, mendekati mereka sambil
memberi pencerahan, penyadaran dan pengarahan.
4.
Mendorong seluruh pelajar untuk kembali kepada agama
masing-masing dengan mengajak untuk mengamalkan ajaran.
Pertanyaan 3
Dalam kasus tersebut, orang tua perlu membenahi
dirinya sebelum mendidik anaknya. Karena jika tidak akan terbentuk sebuah
karakter negatif dari anak tersebut. Orang tua seperti ini perlu juga diberi
sosialisasi mengenai bahaya tawuran pelajar maupun bahaya terbentuknya karakter
negatif seorang anak.
Setelah memberikan
jawaban, dan moderator merasa tidak ada pertanyaan lagi, maka moderator menutup
diskusi dari kelompok 4.
D. Hasil
Diskusi.
Dalam diskusi kali ini dapat ditarik sebuah kesimpulan
bahwa tawuran pelajar tidak memberikan manfaat apapun bagi pelakunya dan akan
berdampak pula bagi lingkungan sekitarnya, oleh karena itu mari bersama-sama
menghapus tawuran pelajar dan menggantinya menjadi prestasi membanggakan dari
pelajar Indonesia.
BAB
III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Dalam
diskusi kelompok 4 berjalan dengan lanjar dan baik, dalam pelaksanaannya semua
elemen dari penyaji, moderator, notulen, maupun peserta diskusi telah
melaksanakan tugasnya masing-masing. Semoga dari diskusi kali ini semua pihak
bisa sadar untuk tidak terulang kembali kasus tawuran pelajar.
B.
Saran-Saran
Sebagai manusia biasa,
kami dari kelompok 4 memiliki banyak sekali kekurangan dalam melaksanakan
diskusi maupun dalam pembuatan laporan ini. Oleh karena itu, kami berharap
kritik maupun saran yang membangun.
MGM Grand Hotel & Casino, Las Vegas - JTM Hub
ReplyDeleteHotel features luxurious amenities including 제천 출장안마 a spa, a casino, restaurants and 당진 출장마사지 impressive 전라남도 출장안마 restaurants. Book your stay at 계룡 출장샵 MGM Grand 과천 출장안마 Hotel & Casino today.